Selasa, 23 Agustus 2011

Buat alasan Untuk terus Bahagia

  Jika kita benar2 merasa sebagai manusia tentu saja kita  tidak akan pernah lepas dari beragam rasa. Diantaranya yang paling sederhana adalah Senang dan lara. Jika mengingat dukalara yang pernah dirasa mungkin kita tidak akan berhenti menginsyafi diri. Mengutuki nasib, dan terkadang ingkar akan sebuah nikmat dari Tuhan YME. Namun cobalah untuk sejenak saja kita bisa berfikir lebih realistis. Cobalah lebih memaknai hidup. Pikirkanlah sesuatu yang jauh lebih berarti. Sesuatu yang jauh lebih berguna dan memiliki daya guna.
         Yakinlah, jika kita hidup hanya untuk kepentingan diri sendiri. Maka saat itu mungkin kita merasa cobaan yang dialami adalah tali gantungan yang disiapkan untuk kita. Sangat berbeda jika kita memancangkan azzam jika hidup itu bukanlah untuk sekedar memenuhi diri dengan kepentingan pribadi. Tapi kita hidup demi keluarga, sahabat, tetangga, masyarakat bahkan negara dan agama yang kita cintai.
          Mungkin saat itulah kita benar-benar merasa hidup. Merasa menjadi sebatang pohon yang telah memiliki akar yang kokoh. Memiliki sebuah alasan yang berarti untuk menjalani hidup. Saat itu bisa jadi kita menjelma sebatang pohon besar dengan cabang2 menjulang ke langit,, dan akar2 kokoh yang terpancang di bumi. Sehingga betapapun kuat terpaan angin . Semua seakan tiada arti. Hanya dianggap irama, sekedar musik alam yang ingin membuat hidup kita lebih terasa hidup.
          Karena kita telah menemukan alasan yang kuat. Ada banyak alasan yang tidak mudah di tampik untuk sekedar memikirkan hal yang remeh. Ada keluarga yang siap membela dengan cinta dan orang tua yang selalu memandang kita dengan pancaran kebanggaan. Dan ada orang2 yang siap membantu kesuksesan kita serta sejuta calon2 teman baru yang akan bersedia berteman, menerima dan berinteraksi penuh keramahan. Jadi apa ada lagi alasan kita untuk bersedih????^_^ hihi,,,,lagi iseng,,

Bagikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar